Petisi Aremania Meminta penyelesaian kasus dualisme
Aremania yang merasa dirugikan atas kasus tidak dikeluarkanya
rekomendasi pertandingan Oleh BOPI (Badan Olahraga Profesional) kepada Tim
Arema untuk berlaga di ajang QNB League, melakukan protes terhadap manajemen
Arema dengan menerbitkan petisi di situs change.org. berikut adalah beberapa
petisi yang disampaikan oleh akun Ganis Rumpoko yang telah ditanda - tangani
kurang lebih 2000 an orang
1. Menuntut transparansi PT. Pelita Jaya
Cronus dalam hal legalitas kepemilikan dan
komitmennya dalam mengelola Arema sebagai bentuk tanggungjawab moral
kepada warga Malang. Setiap transaksi dan pengesahan oleh DEPKUMHAM
memiliki nomor, PT. Pelita Jaya Cronus harus membuktikan legalitas
kepemilikan/ pengelolaan Arema tersebut. Jika memang secara hukum
tidak sah, maka kembalikan Arema kepada warga Malang.
2. Mengajak
semua Aremania untuk menolak dan tidak lagi mau dibodohi oknum-oknum yang
menggunakan Arema, klub sepakbola kebanggan kita, hanya sebagai kendaraan
politik belaka, termasuk dalam kisruh tidak lolosnya verifikasi
dan legalitas Arema di Liga Super Indonesia mendatang. Kita harus
membuka mata, bahwa dengan jumlah supporter yang massif,
banyak kepentingan politik ingin menguasai Arema, termasuk di
Pilpres 2014 lalu meskipun gagal dan kemudian sekarang menelantarkan Arema.
3. Mengajak kepada Aremania untuk melihat
situasi ini secara jernih, jangan terhasut hanya sekedar
menyalahkan BOPI yang tidak meloloskan Arema dalam Liga
Super Indonesia, melainkan mempertanyakan komitmen dan keabsahan hak kepemilikan/pengelolaan
Arema oleh PT. Pelita Jaya Cronus.
Kisruh antara BOPI dan manajemen Arema ini pertama kali menyeruak
sekitar bulan maret lalu. BOPI yang merupakan institusi bentukan kemenpora ini
menganulir keikutsertaan dua kontestan QNB League Arema Cronus dan Persebaya
Surabaya. Alasan yang dikeluarkan oleh BOPI adalah karena kedua tim tersebut
masih memiliki dualisme kepemilikan.
sampai berita ini diturunkan petisi yang ditanda tangani telah
mencapai 2200-an.
0 komentar:
Posting Komentar